Please ENJOY

Kamis, 29 Desember 2011

Stay in Comfort Zone

Beberapa kali pindah kerja, keluar masuk dari satu perusahaan ke perusahaan yang lainnya selalu saja ada beberapa hal yang mencuri perhatianku, suasana sekitar, system yang berlaku di perusahaan itu, hiraki jabatan dan tentu saja karyawan yang dianggap “senior”, dan yang terakhir ini adalah yang paling banyak mencuri perhatianku. Karyawan senior yang dimaksud adalah karyawan yang sudah bekerja belasan tahun atau mungkin puluhan tahun tapi tetap saja mempunyai posisi yang sama seperti pertama kali dia masuk kerja atau seandainya mengalami perubahan posisi tapi tidak signifikan.

Ada beberapa hal mengapa karyawan senior tersebut tidak mau dan tidak bisa beranjak dari posisinya meski telah bekerja bertahun-tahun, diantaranya: 

1) Sudah merasa terpuaskan dengan apa yang telah dia dapat, dan merasa itulah yang terbaik,
2) Adanya ketidak percayaan diri bahwa dia tidak akan mampu bertahan apabila harus meninggalkan pekerjaannya dan mencari profesi baru atau bekerja di perusahaan lain,
3) Kurangnya wawasan, adanya keterbatasan skill, dan terbatasnya networking.

Jumat, 09 Desember 2011

Promosi

Dalam sebuah usaha perdagangan banyak sekali faktor-faktor yang menentukan sukses tidaknya sebuah usaha, dan dari sekian banyaknya factor-faktor tersebut satu diantaranya adalah “Promosi”, kelihatannya memang sepele padahal sebenarnya promosi sangatlah besar pengaruhnya, karena promosi inilah sebagai jembatan yang menghubungakan antara pihak penyedia barang dan jasa dengan calon usernya atau konsumen, promosi yang juga masuk dalam salah satu bauran pemasaran haruslah mampu menarik perhatian masyarakat dengan sajian-sajiannya yang eyes catching, easy listening dan memorable.

Minggu, 04 Desember 2011

Amarah

Entah kenapa akhir-akhir ini sering sekali saya melihat orang-orang mengekspresikan kekecewaannya dengan cacian, makian, atau kekasaran-kekasaran yang sebenarnya tidak perlu terjadi, kita bisa lihat di media On Line betapa kasarnya masyarakat memaki saat mengomentari seorang public figure, baik itu politikus, olah ragawan atau artis, padahal si pencaci belum tentu lebih baik dari dia yang dicaci, sengaja saya sorot mengenai ini, karena saya rasa ini sudah menjadi masalah social, sebuah bahaya laten yang suatu saat bisa memporak porandakan tatanan sosial, etika pergaulan, dan kesopanan yang selama ini kita anut.